Mereka bilang kita seumpama bumi dan langit. Aku buminya. Kamu langitnya.
Kebiruanmu penenang jiwa. Parodi awan-awanmu mencipta senyumku.
Tak selamanya kau membiru. Terkadang kau tunjukkan sisi kelabumu. Suram ... pekat ...
Mereka menyebutmu dingin. Sulit dimengerti. Dan sebagai bumimu, memahamimu lebih adalah kesenanganku.
Meski tubuhku kecil ringkih. Aku siap menampung tetes demi tetes bahkan pusaran badai sekali pun yang kau hantamkan.
Mereka salah. Langitku tidak sekaku dan sedingin itu.
Kita mencipta melodi. Menari bersama hujan. Menertawakan kesedihan. Seluruh deras air mataku terhapus.
Aku mencintaimu. Tak peduli kau biru, kelabu, jingga, bahkan kelam.
Sebab langitku tak pernah ingkar janji. Tak sekali pun mematahkan hati. Langitku itu selalu tahu menghiburku.
Melalui biru, kelabu, jingga, bahkan dalam kelamnya.
Aku bumimu diliputi haru terlingkupi cinta nan melangit.
Saya cukup sering dapat pertanyaan, kenapa masih betah bertahan dengan pekerjaan yang sama? Apa tidak bosan dan jenuh? Nggak ,karena kerjaannya dibayar. Meskipun, nominalnya tak berlimpah, tapi cukup untuk hidup. Bisa nabung dikit-dikit. Bisa self reward dengan beli buku tiap bulan dan makan enak sekali sebulan. Termasuk ikut event seru yang diadain sama Wardah Beauty Padang. Nikmat Tuhan mana lagi yang hendak hamba dustakan ?? Hehe Lagi bosan dan pengen have fun eeh tanpa sengaja saya nemu info event Wardah Days Out Goes to Bukittinggi di Instagram Tanggal Merah Coffee & Eatery. Challenge-nya menarik seperti touch up with bestie, healing wall, remember me dan fun clay workshop. Untuk ikutan, perlu registrasi dan ada dua pilihan mau HTM-nya 45K atau 25K. Foto: Instagram Tanggal Merah Kalau saya milih yang HTM 45K. Lumayan dapat free Coffee dari Tanggal Merah Coffee & Eatery, produk Wardah worth to 105k (Wardah colorfit cream blush, Wardah ligh...
kalau aku dinamakan apa??...xixixi...
BalasHapusKamu belum kutemui nama yg tepat. Kamu masih tak bernama. Haha
BalasHapushadeuuuwf,,,,,,
BalasHapushadeuuuwf,,,,,,
BalasHapus