Mereka bilang kita seumpama bumi dan langit. Aku buminya. Kamu langitnya.
Kebiruanmu penenang jiwa. Parodi awan-awanmu mencipta senyumku.
Tak selamanya kau membiru. Terkadang kau tunjukkan sisi kelabumu. Suram ... pekat ...
Mereka menyebutmu dingin. Sulit dimengerti. Dan sebagai bumimu, memahamimu lebih adalah kesenanganku.
Meski tubuhku kecil ringkih. Aku siap menampung tetes demi tetes bahkan pusaran badai sekali pun yang kau hantamkan.
Mereka salah. Langitku tidak sekaku dan sedingin itu.
Kita mencipta melodi. Menari bersama hujan. Menertawakan kesedihan. Seluruh deras air mataku terhapus.
Aku mencintaimu. Tak peduli kau biru, kelabu, jingga, bahkan kelam.
Sebab langitku tak pernah ingkar janji. Tak sekali pun mematahkan hati. Langitku itu selalu tahu menghiburku.
Melalui biru, kelabu, jingga, bahkan dalam kelamnya.
Aku bumimu diliputi haru terlingkupi cinta nan melangit.
Mustika Ratu Hair Oil cemceman Buatku 2020 tahun paling absurd, aneh, menjengkelkan, menyulut cemas, serta hari depan mengabur. Sekadar berharap malah ketar-ketir. Virus Corona sekeparat itu, banyak korban berjatuhan, banyak nyawa melayang sia-sia, ekonomi pun tergerus. Termasuk aku di antara sekian juta yang ikut merasakan imbasnya. Muncul pikiran aneh yang ujung-ujungnya overthinking , mempengaruhi mood, berefek ke rambutku yang sempat mengalami kerontokan . Kalau sehelai 2 helai gak masalah, yang bikin saya panik dan hampir senewen, kerontokan rambutku sudah masuk tahap tidak wajar. Rambut rontokku menginvasi mulai dari lantai ruang tamu sampai kamar mandi. Setiap kali nyisir atau pegang rambut gak pernah gak rontok. Sesekali wajar, tapi hampir setiap waktu, kebayang gak seberapa menipisnya rambut di kepala. Mulailah aku Googling produk perawatan rambut rontok,dan menemukan Mustika Ratu Hair Oil Cem ceman , ...
kalau aku dinamakan apa??...xixixi...
BalasHapusKamu belum kutemui nama yg tepat. Kamu masih tak bernama. Haha
BalasHapushadeuuuwf,,,,,,
BalasHapushadeuuuwf,,,,,,
BalasHapus