Langsung ke konten utama

Rencana 5 Tahun Ke Depan

BPN Ramadan 2021 foto : Pexels Image

Betul adanya bahwa manusia berencana tapi Tuhan jua yang menentukan. Namun, tak berarti membuat kita bergelung manja, sembunyi dalam cangkang kemalasan, bersikukuh toh Tuhan maunya begitu. Yaa, gak begitu juga. Tuhan mengizinkan kita berupaya dengan merencanakan apa yang akan kita raih, lantas Tuhan di atas sana menyaksikan sekaligus menilai seberapa pantas keinginan kita itu atau apakah keingianan yang sudah kita rencanakan bawa kebaikan atau malah mendatangkan keburukan. 

Beberapa rencana yang sudah dan pernah saya tulis terkadang tak sesuai ekspektasi, kecewa itu pasti. Namun, tak mau berlarut-larut. Masih ada opsi lainnya, intinya apakah kamu mau terus berkubang dalam kekecewaan atau terus bergerak menjalankan opsi lainnya. 

Di postingan sebelumnya, saya sudah pernah menulis tentang Harapan yang realistis serta target di tahun 2021, dari dua postingan itu, dapat disimpulkan saya tidak mau menulis sesuatu yang ketinggian. Antisipasi rasa kecewa. Hehe ... Maka saya menulis rencana yang lebih realistis, yang gak bikin saya terpental ke dasar jurang begitu dibikin patah hati oleh sang nasib. 

Rencana 5 Tahun ke depan pastinya berkaitan dengan hobi saya menulis di blog. Iya, saya membayangkan kelak 5 tahun ke depan blog MizzYani bisa menghasilkan cuan. Saya mau jadi blogger profesional, yang mengabdikan diri seutuhnya untuk nge-blog. Nah, untuk itu saya tengah mengajari diri sendiri untuk tak henti mengasah diri, belajar dan mengamati blogger sukses lainnya. Yup, saya pasti bisa. Insya Allah. 

5 tahun ke depan kelak semoga saya bisa hidup dengan tenang serta nyaman secara finansial. Tidak harus berlimpah ruah. Yang penting selalu tersedia kapan pun saya butuhkan. Hoho ... 

Omong-omong, saya nggak terbiasa menuliskan rencana-rencana saya, buat saya itu termasuk ranah pribadi. Namun, mari kita lihat sisi baiknya, mari keluar sejenak dari apa yang sudah saya yakini sebelumnya. Siapa tahu kelak rencana-rencana yang sudah saya tulis merupakan doa-doa baik yang menjelma nyata. Pengingat saya sendiri tiap kali membuka blog MizzYani. 

Nah, bagaimana dengan teman-teman ? Sudahkah merencanakan kelak 5 tahun ke depan akan seperti apa ? Boleh niiih .. share di kolom komentar 😁

Komentar

  1. Nggak terpikir apa rencana selama 5 taun ke depan dari sekarang, kalau flashback 5 taun ke belakang, nggak nyangkanya masih bisa bertahan di dunia blogging sampe saat ini
    Pengennya masih terus bisa nulis dan berbagi dan banyakkk koneksi juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh dicoba kak Ainun bikin rencana untuk 5 tahun ke depan, siapa tahu bikin kak Ainun semakin terpacu untuk terus menulis hehe
      Amiiin ... Semoga tercapai semua ingin yaa kak Ainun
      Ohya, makasiii sudah berkunjung ke blog ini. 😁

      Hapus
  2. Aamiin.. semoga rencana nya lancar ya bok..

    BalasHapus

Posting Komentar

Popular Posts

Rambut Rontok Berkurang dengan Mustika Ratu Hair Oil Cem ceman

Mustika Ratu Hair Oil cemceman Buatku 2020  tahun paling absurd, aneh,  menjengkelkan, menyulut cemas, serta hari depan mengabur. Sekadar berharap malah ketar-ketir. Virus  Corona   sekeparat itu, banyak korban berjatuhan, banyak nyawa melayang sia-sia, ekonomi pun tergerus. Termasuk aku di antara sekian juta yang ikut merasakan imbasnya. Muncul pikiran aneh yang ujung-ujungnya overthinking , mempengaruhi mood, berefek ke rambutku yang sempat mengalami kerontokan . Kalau sehelai 2 helai gak masalah, yang bikin saya panik dan hampir senewen, kerontokan rambutku sudah masuk tahap tidak wajar. Rambut rontokku menginvasi mulai dari lantai ruang tamu sampai kamar mandi. Setiap kali nyisir atau pegang rambut gak pernah gak rontok. Sesekali wajar, tapi hampir setiap waktu, kebayang gak seberapa menipisnya rambut di kepala.  Mulailah aku  Googling produk perawatan rambut rontok,dan menemukan   Mustika Ratu   Hair Oil   Cem ceman , yang banyak direkomendasikan. Terbuat dari minyak

Renungan Awal Januari

Aku ingat dengan jelas euphoria yang melingkupi perasaanku saat tahu liburan sudah di depan mata. Yang artinya, aku diberikan jeda meski tak lama dari kebisingan dan hiruk-pikuk tempatku bekerja. Jangan bayangkan kalau aku akan dengan semangat menyusun rencana-rencana seru menyambut momen liburan. Aku belum dan tak terpikir ingin traveling. Atau mengunjungi teman lama sekadar berbagi kisah.  Pexels   Satu-satunya rencana liburan yang menyenangkan menurutku melakoni hidup yang santai, tanpa huru-hara, aku bisa bangun di pagi hari dengan tenang. Tanpa perlu memikirkan apakah aku sudah bangun tepat waktu ? Aku dilingkupi perasaan yang cukup damai. Aku menyesap kopi hitam hangat dengan tanpa ketergesa-gesaan. Setiap sesapan kopi kuhirup tanpa ambil pusing dengan apa yang mungkin akan terjadi dalam hidup.  Tampak tidak antusias dan ambisius. Sepertinya begitulah caraku bertahan dan tetap punya pandangan tidak sinis pada hidup. Karena, biasanya, aku susah mengendalikan pikiran un

Keseruan Wardah Days Out Goes to Bukittinggi

Saya cukup sering dapat pertanyaan, kenapa masih betah bertahan dengan pekerjaan yang sama? Apa tidak bosan dan jenuh? Nggak ,karena kerjaannya dibayar. Meskipun, nominalnya tak berlimpah, tapi cukup untuk hidup. Bisa nabung dikit-dikit. Bisa self reward dengan beli buku tiap bulan dan makan enak sekali sebulan. Termasuk ikut event seru yang diadain sama Wardah Beauty Padang. Nikmat Tuhan mana lagi yang hendak hamba dustakan ?? Hehe  Lagi bosan dan pengen have fun eeh tanpa sengaja saya nemu info event Wardah Days Out Goes to Bukittinggi di Instagram Tanggal Merah Coffee & Eatery. Challenge-nya menarik seperti touch up with bestie, healing wall, remember me dan fun clay workshop. Untuk ikutan, perlu registrasi dan ada dua pilihan mau HTM-nya 45K atau 25K.  Foto: Instagram Tanggal Merah Kalau saya milih yang HTM 45K. Lumayan dapat free Coffee dari Tanggal Merah Coffee & Eatery, produk Wardah worth to 105k (Wardah colorfit cream blush, Wardah lightening fr

Pergi Baralek with Receh Squad

Saya bersyukur program sekolah 5 hari di kota Bukittinggi masih dilanjutkan. Walau pun, harus berangkat pagi pulang kerja kesorean pake banget, dan pasti lelahnya double kill. Tapi, rapopo, yang penting Sabtu nggak masuk kerja. Bisa jeda sejenak. Horeee ...  Pergi Baralek with Receh Squad  Apakah semua introvert paling males diajak hangout atau minimal ketemuan bentar saat weekend ? Atau karena sudah lelah berjibaku dengan kerjaan yang sangat menguras mental dan energi, kita jadi milih diem dan gak kepengen kemana-mana. Atau direcokin.  Sabtu ini, saya tak dapat sepenuhnya terlepas dari bersinggungan dengan manusia. Hadeuuuh .... Hamba lelah ... Mau diam saja di rumah ( teriak dalam hati)  Jadwal Sabtu ini sebagai makhluk sosial bakal pergi Baralek a.k.a kondangan. Ada teman yang gak dekat-dekat banget tapi yang namanya tuntutan sebagai makhluk sosial, mau tidak mau hamba mengalah. Itu pun karena perginya bareng Receh Squad.  Minus Putri, yang tidak tahu kenapa, berhalangan

Review Novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar - Tere Liye

Hampir 6 tahun lamanya, saya memutuskan berhenti membaca buku-buku karya Tere Liye . Bukan karena karyanya jelek. Melainkan, saya ingin eksplorasi karya penulis lain. Rasanya, hidup terlalu singkat, bila hanya dihabiskan membaca satu karya penulis saja. Mulailah saya bertualang dan mengoleksi berbagai buku yang menarik perhatian dan memperkaya wawasan dan sudut pandang.  Hingga suatu hari, terbitlah novel karya Tere Liye yang berjudul Teruslah Bodoh Jangan Pintar. Novel yang rilis tanggal 1 Februari 2024 bertepatan dengan suasana menjelang pemilu.  Jujur, saya sama sekali belum tertarik untuk membeli. Sekadar saya lirik di akun IG Tere Liye. Sampai saya ke-trigger oleh twit dari Ernest Prakasa yang memposting novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar karya Tere Liye. Kaget dan nggak nyangka ! Ernest Prakasa baca novel Tere Liye !!!! Review-nya ini novel yang sungguh berani. Terlalu berani. Salut .  Saya pun penasaran. Apakah novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar akan sekeren novel Ne

Buku Filosofi Teras, Mental Tangguh Menghadapi Dinamika Hidup

Apa kabar ? Masihkah semangatmu nyala? Atau terendap dalam kubangan emosi negatif ? Kenalan yuk sama buku filosofi teras , siapa tahu dengan membaca buku ini bisa mengubah persepsimu tentang musibah yang kamu alami serta emosi negatif yang belum mampu dikendalikan seperti rasa cemas, khawatir hingga depresi.  Judul Buku : Filosofi Teras Penulis : Henry Manampiring Penerbit : Kompas  Terbit : Tahun 2018 Jumlah: 344 halaman Rating 🌟🌟🌟🌟 Baca melalui iPusnas Ternyata, sumber itu semua letaknya di pikiran kita. Kebiasaan kita yang suka mendramatisir kesedihan dan berlarut-larut di di dalamnya, memicu emosi negatif, yang bikin hidup tidak tenang. Kita senantiasa dirong-rong oleh kekhawatiran yang kita ciptakan sendiri. Padahal, belum tentu terbukti juga, kan ? Some things are up to us, some things are not up to us - Epictetus Karena itu, melalui buku  Filosofi Teras, Om Piring sapaan akrab penulis, menganjurkan kita harus mencoba belajar mengendalikan pikiran melalui dikotomi