Langsung ke konten utama

3 Akun Instagram yang Bermanfaat

Instagram merupakan salah satu akun yang cukup sering saya akses. Belakangan, saya mulai membatasi akun-akun mana saja yang patut diikuti. Satu per satu akun-akun yang tidak bawa manfaat saya delete. Sedangkan demi kesopanan dan menjaga hubungan pertemanan beberapa saya mute atau hide. Sekarang mau scrolling di Instagram yang bikin saya senang. Bukan jadi beban pikiran. Atau ngerasa insecure. 
Foto : Pixabay
Ada 5 akun Instagram yang saya sukai dan pastinya bermanfaat. Dari yang receh tapi dijamin insighful. 

1. Amrazing 
Pertama kenal, eeh kesannya sok akrab banget. Tau sosok amrazing dari Twitter. Receh banget cara dia nge-twit. Lantas, berlanjut kepoin blog-nya sama akun Instagramnya yang gila ... Bagus banget. So instagramable semua hasil jepretannya. Amrazing ini suka travelling keliling dunia terutama ke Eropa. Mupeng liatnya. Ngiri. Tapi kagum sama salut juga sama perjuangannya untuk sampai dititik sekarang. Yang paling saya suka cara dia bercerita, asik banget. 

2. Nicholas Saputra
Nge-fans dari jaman remaja until now, meski pun lagi keranjingan sama BTS , tetap Mas Nicsap selalu di hati. Haha 
Terlepas dari look-nya yang semua juga tau dia emang handsome. Saya kagum sama kepeduliannya pada lingkungan. Nggak sekadar modal tampang, nggak sekadar Travelling, tapi dia mau eksplore lingkungan dan budaya setempat. Nah, karena saya suka fotografi, akun Instagram mas Nicsap wajib difollow. Bagus banget hasil jepretannya. Itung-itung healing virtual. Hoho 
3. Kalis Mardiasih
Seorang penulis buku yang aktif menyuarakan tentang hak-hak perempuan. Saya suka opininya yang bernas. 

3 akun Instagram di atas merupakan akun Instagram yang bermanfaat menurutku. Selain bisa liat gambar yang aesthetic, Instagramable, dapat kisah menarik dan menghibur serta dapat insight keren seputar perempuan. 

Komentar

InfoQu mengatakan…
wah nicholas saputra memang inspiratif banget sih kak..
waaah samaan, kenal koh Alexander Thian aka amrazing dari twitter pun mbak Kalis. Suka lah dengan cerita mereka. niscap? I cant agree more, hahaha

Postingan populer dari blog ini

Review Novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar - Tere Liye

Hampir 6 tahun lamanya, saya memutuskan berhenti membaca buku-buku karya Tere Liye . Bukan karena karyanya jelek. Melainkan, saya ingin eksplorasi karya penulis lain. Rasanya, hidup terlalu singkat, bila hanya dihabiskan membaca satu karya penulis saja. Mulailah saya bertualang dan mengoleksi berbagai buku yang menarik perhatian dan memperkaya wawasan dan sudut pandang.  Hingga suatu hari, terbitlah novel karya Tere Liye yang berjudul Teruslah Bodoh Jangan Pintar. Novel yang rilis tanggal 1 Februari 2024 bertepatan dengan suasana menjelang pemilu.  Jujur, saya sama sekali belum tertarik untuk membeli. Sekadar saya lirik di akun IG Tere Liye. Sampai saya ke-trigger oleh twit dari Ernest Prakasa yang memposting novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar karya Tere Liye. Kaget dan nggak nyangka ! Ernest Prakasa baca novel Tere Liye !!!! Review-nya ini novel yang sungguh berani. Terlalu berani. Salut .  Saya pun penasaran. Apakah novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar akan se...

Review Buku The Things You Can See Only When You Slow Down - Haemin Sunim

[ Review Buku The Things You Can See Only When You Slow Down - Haemin Sunim ] Buku merupakan tempat pelarian ternyaman yang saya pilih. Setiap kali lelah dengan ekspektasi yang seringnya ketinggian, cemas sama masa depan, khawatir dengan opini orang lain atau kesal dan kecewa ketemu orang-orang yang bikin emosi. Ajaibnya, dengan buku kayak punya teman cerita, teman diskusi yang asyik dan nyambung. Boro-boro di dunia nyata, susah ketemunya. Hehe  Sama halnya, saat saya baca Buku The Things You Can See Only When You Slow Down ini, berisi pesan-pesan singkat seperti kutipan bijak dan essai sederhana namun bermakna. Saking sukanya, buku ini sudah berkali-kali saya baca ulang. Tapi, baru kali ini, saya sempat mereview buku yang terjual  lebih dari 3 juta eksemplar dan telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa.  Buku ini mengulas segala aspek kehidupan sehingga wajar kamu pun bakal merasa relate dengan 8 Bab yang dijabarkan yakni Bab 1 : Istirahat, Bab 2 : Keber...

Buku Filosofi Teras, Mental Tangguh Menghadapi Dinamika Hidup

Apa kabar ? Masihkah semangatmu nyala? Atau terendap dalam kubangan emosi negatif ? Kenalan yuk sama buku filosofi teras , siapa tahu dengan membaca buku ini bisa mengubah persepsimu tentang musibah yang kamu alami serta emosi negatif yang belum mampu dikendalikan seperti rasa cemas, khawatir hingga depresi.  Judul Buku : Filosofi Teras Penulis : Henry Manampiring Penerbit : Kompas  Terbit : Tahun 2018 Jumlah: 344 halaman Rating 🌟🌟🌟🌟 Baca melalui iPusnas Ternyata, sumber itu semua letaknya di pikiran kita. Kebiasaan kita yang suka mendramatisir kesedihan dan berlarut-larut di di dalamnya, memicu emosi negatif, yang bikin hidup tidak tenang. Kita senantiasa dirong-rong oleh kekhawatiran yang kita ciptakan sendiri. Padahal, belum tentu terbukti juga, kan ? Some things are up to us, some things are not up to us - Epictetus Karena itu, melalui buku  Filosofi Teras, Om Piring sapaan akrab penulis, menganjurkan kita harus mencoba belajar mengendalikan pikiran me...